Sebanyak 16 pengikut aliran sesat Hakekok Balakasuta kembali ke tempat tinggal mereka masing masing, pada Kamis (25/3/2021). Sebelumnya mereka telah menjalani bimbingan spiritual di pondok pesantren asuhan Abuya Muhtadi di Kampung Cidahu, Desa Cidahu, Kecamatan Cadasari, Kabupaten Pandeglang, Banten. Pelepasan itu disaksikan KapolresPandeglang, AKBP Hamam Wahyudi dan KejariPandeglang, Suwarno
Sebelum dilepas,AbuyaMuhtadisempat memberikan ceramah. Lalu, anggota aliranHakekokBalakasutaitu mendengarkan secara khusuk sehingga akhirnya menangis mendengarkan ceramah. Mereka menundukkan kepala seraya mengangkat kedua tangan bersungguh sungguh memanjatkan doa kepada sang pencipta.
Usai menerima siraman rohani, para pengikut dibawa ke dalam mobil mini bus milik Dinsos KabupatenPandeglangdiantar kembali ke tempat asal yang berada di Kecamatan Cigeulis, KabupatenPandeglang, Banten. "Pada hari ini, seperti yang disaksikan di hadapan kita, saudara saudara sudah mendapatkan hidayah dan sudah kembali ke jalan yang benar," kata Kejari Pandeglang, Suwarno. Setelah menerima siraman rohani, para pengikut aliran sesat itu kembali ke tempat asal untuk beraktifitas di tengah tengah masyarakat.
Dia mengucapkan terima kasih kepada PemkabPandeglangdan PolresPandeglangyang telah memberikan bimbingan dan mau menerima kekurangan para pengikut yang sempat viral akibat ritual mandi bersama. "Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan kontribusi bimbingan selama ini, sehingga mereka telah kembali ke syariat islam," tambahnya.